Bupati Bondowoso Berikan Bantuan Kepada Kelompok Tani Kopi Robusta

Bondowoso, BN – Pemerintah Kabupaten Bondowoso terus melakukan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan petani kopi robusta. Salah satunya dengan cara memberikan bantuan dari Direktorat Jenderal (Dirjen) Perkebunan Kementerian Pertanian Republik Indonesia di Balai Desa Sumberwringin Kecamatan Sumberwringin, Rabu (2/11/2016).

Dalam sambutannya, Bupati Bondowoso, Amin Said Husni berharap dengan bantuan yang diberikan kepada kelompok tani kopi robusta bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya.

Bacaan Lainnya

“Bantuan ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memberdayakan sekaligus meningkatkan pendapatan para petani kopi robusta,” tuturnya.

Bantuan tersebut, lanjutnya, diberikan agar antara kelompok tani kopi robusta dan arabika tercipta keseimbangan pendapatan.

“Mengingat harga kopi arabika bisa mencapai 2 kali lipat dari harga kopi robusta. Dengan bantuan kali ini diharapkan dapat menyeimbangkan kesejahteraan mereka,” tambahnya.

Bantuan kali ini sebagian besar diarahkan kepada petani kopi robusta, karena petani arabika dirasa telah cukup mendapat banyak bantuan dan dukungan dari pemerintah.

Salah satu bantuan yang diberikan pemerintah adalah kambing. Bupati Amin berharap dengan menjadikannya sebagai hewan ternak, pendapatan petani kopi robusta tidak terlalu jauh beda dengan petani kopi arabika.

“Dengan mengembang biakkan kambing ini, saya berharap pendapatan mereka tidak jauh berbeda sehingga bisa meminimalisir kesenjangan sosial,” lanjutnya.

Dirinya berharap agar bantuan yang berupa kambing dari pemerintah ini tidak sama nasibnya dengan bantuan-bantuan tahun sebelumnya.

“Saya harapkan bantuan dari pemerintah tidak berakhir sama seperti bantuan sapi tahun kemarin. Saya ingin bantuan kali ini terus dikembangkan sehingga bisa menjadi tunjangan penghasilan untuk mengangkat pendapatan para kelompok tani kopi robusta di Desa Sumberwringin,” tegasnya.

Sekedar diketahui, bantuan yang diberikan kali ini berupa 21 ekor kambing perkelompok, sebanyak 10 kelompok. Sedangkan untuk bibit kopi, diberikan untuk meningkatkan kualitas tanaman kopi. Bukan hanya itu, pupuk organik juga diberikan kepada kelompok tani Sumberwringin.(TK)

Pos terkait