SIAK[BN].Disaat kondisi ekonomi yang kian tidak menentu masih tersimpan secerca harapan yang besar bagi kelompok tani tuah agung kelurahan mempura Kecamatan sei. Mempura Kabupaten siak pada hari ini selasa, 14/03/2017 melakukan panen ikan, panen ini kerupakan panen ke 24 kalinynya dalam kurun waktu 5 tahun. Dan panen ini langsung disaksikan oleh kepada dinas Perternakan dan perikanan kabupaten siak Susi susilawati beserta staf, Camat mempura OK. M. Rendra dharma putra, staf kelurahan mempura, serta Ketua kelompok tani tuah agung H. Munir.
Sebagi langkah usaha dalam memenuhi kebutuhan ikan bagi masyaraka siak, Dinas Pertanian dan perternakan kabupaten siak terus melakukan pembinaan dan sosialisasi baik kepada petani ikan dan juga kepada masyarakat, agar gemar memakan ikan ini bertujuan selain pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat sehingga masyarakat menjadi sehat dan juga ada nya perputara uang di tingkat masyarakat yang menyebapkan pendapatan masyarakat petani ikan bertambah.
Panen kali ini menuai keberhasilan, dengan jumlah ikan yang di panen sebanyak 315 kilo panen kali ini yang ke 24 jika ditotalkan dari panen yang berdana hingga saat ini berjumlah 5.5 ton hal ini di ungkapkan oleh Kadis Perternakan dan perikanan kabupaten siak Susi susilawati saat ditemui sesusai panen ikan pada senin 13/03/2017 di lokasi panen ikan menurutnya keberhasilan kelompok tani ikan ini tidak terlepas dari dukungan program CSR (Corporate Social Responsibility) perusahaan PT. BSP pada tahun 2015 kegiatan seperti ini sangat butuh dukungan dari pihak suwasta, dan pemerintah dalam memajukan ekonomi masyarakat disaat keuangan pemerintah yang terus mengalami penurunan.
Susi mengucapkan terimakasih kepada PT. BSP yang sudah membantu melalui Program CSRnya, dan berharap kepada pimpinan perusahaan yang oprasionalnya berada di wilayah kabupaten siak, untuk membantu program pemerintah daerah kabupaten siak yang pro masyarakat, melalui Program CSR (Corporate Social Responsibility) yang dimiliki perusahaan tersebut, yang sederhananya program tersebut bentuk wujud tangung jawab perusahan terhadap lingkungan sekitar dimana prusahan teresebut beroprasi.
Sementara Itu ketua Kelompok Tani Tuah Agung H. Munir saat ditemui tim liputan humas mengungkapkan panen saat ini yang ke 24 kali dengan total ikan yang dipanen sebanyak 315 Kg dengan jumlah ekor sebanyak 300 ekor ikan kemudian, ikan yang di panen ikan jenis ikan patin dengan basa panen usia 8 bulan pada tahun 2015 pihaknya memperoleh bantuan Mesin pompa dari pemda, sedangkan pada tahun 2016 mendapat bantuan 1 unit mesin pengiling pakan ikan/pelet dari PT. BSP saat ditanyakan masalah pemasaran ikan ia menjawab pemasaran ikan tidak ada gendala, ikan hasil panennya dijual di pasar belantik, sedangkan bibit didatangkan dari pekan baru.
Munir menambahkan dalam usaha budi daya ikan patin ini, gendala yang di hadapi adalah besarnya biaya pengalian kolam, kemudian biaya pakan ikan jika di hitung pengluaran untuk makan ikan dana nya perhari berjumlah 700 ribu/hari ini sangat besar, dan ia berharap kepada baik pemerintah daerah maupun perusahaan adanya bantuan dana atau pinjaman lunak dengan bunga kecil sehingga dapat digunakan untuk pembangunan kolam yang barunya bersama anggota lainnya.(HMS/ABB)