Jaringan Irigasi Belum Maksimal di Teluk Bintuni

Keterangan Gambar : Kepala Bidang Pengolaan Sumber Daya Air pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Teluk Bintuni, Didik Ari Widiyanto ST. (HS)

BINTUNI | Bongkarnews.com – Kepala Bidang Pengolaan Sumber Daya Air pada
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Teluk Bintuni, Didik Ari Widiyanto ST mengatakan kalau jaringan irigasi untuk melayani kepentingan petani di Kabupaten Teluk Bintuni belum maksimal.

“Jaringan irigasi untuk pertanian saat ini belum maksimal, karena masih ada pekerjaan perbaikan-perbaikan juga pembersihan jaringan irigasi. Jadi belum maksimalnya jaringan irigasi tersebut dikarenakan banyaknya sedimentasi atau endapan-endapan lumpur yang perlu kami bersihkan guna kelancaran aliran air dimaksud,” kata Didik di saat ditemui, Senin (18/2/2019).

Bacaan Lainnya

Adapun jaringan irigasi yang sudah tersedia keseluruhan panjang 12 KM untuk mengaliri daerah pertanian SP1 dan SP4,  jelas Didik.

Untuk cetak sawah itu merupakan kewenangan dinas pertanian jadi dinas PU hanya menyiapkan jaringan irigasinya mulai dari primer, sekunder dan terthier.

“Jadi untuk masalah cetak sawah itu kewenangan dinas pertanian dan kami dinas PU bersinergi guna memaksimalkan kepentingan petani,” ujarnya.

“Hingga saat ini kami melakukan hubungan atau kerjasama yang baik dengan Dinas PUPR Provinsi Papua Barat ketika ada program-program yang baru selalu kordinasi dengan kami. Baik itu penanganan normalisasi sungainya dan perbaikan saluran sekundernya,” tutupnya (HS)

Keterangan Gambar : Kepala Bidang Pengolaan Sumber Daya Air pada
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Teluk Bintuni, Didik Ari Widiyanto ST. (HS)

 

Pos terkait