SIANTAR I bongkarnews.com- Walikota Pematangsiantar H Hefriansyah SE MM menghadiri pelantikan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2020 yang dilakukan secara virtual, Senin (15/6/2020). Selain pelantikan PPS, dalam kesempatan tersebut sekaligus diaktifkan kembali Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Jumlah PPS yang dilantik sebanyak 159 dari 53 kelurahan yang ada di Kota Pematangsiantar. Sebanyak dua orang merupakan Pengganti Antar Waktu (PAW), menggantikan dua orang yang sudah bekerja di luar daerah.
Walikota Pematangsiantar, H Hefriansyah SE MM yang mengikuti proses pelantikan secara virtual dari rumah dinasnya mengucapkan selamat atas pengaktifkan PPK dan pelantikan PPS se-Kota Pematangsiantar. Ia berharap PPS dapat bekerja secara maksimal.
“Semoga dapat bekerja secara profesional dan tidak pilih kasih, serta mengedepankan mekanisme dan regulasi yang sudah ditetapkan. Selamat bekerja dan mari sama-sama kita jaga kesehatan,” katanya.
Sedangkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pematangsiantar , Daniel Manompang Dolok Sibarani mengatakan, pelantikan PPS yang dilakukan secara virtual memang merupakan hal baru di masa pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
“Tetapi ini sudah menjadi keputusan hukum. Kita tetap menjalankan tahapan yang tertunda. Kepada rekan-rekan PPS yang hari ini dilantik dan diambil sumpahnya agar menjalankan tugas sebaik-baiknya,” sebut Daniel.
Disebutkannya, pelantikan PPS merupakan salah satu tahapan yang tertunda, sekaligus hari pertama memasuki lanjutan tahapan, yaitu pemutahiran data Pemilu, verifikasi syarat dukungan calon pasangan, dan tahapan lainnya hingga hari pelaksanaan Pemilukada 9 Desember 2020.
“Saya berharap penyelenggaraan Pemilukada tidak menjadi wadah memperluas penyebaran Covid-19. Jadi kita harus mengikuti protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pematangsiantar terkait situasi ini,” terangnya. (ep)
