Wakil Walikota Medan Jadi Pimpinan Upacara Di Santo Thomas 1

Medan,BN- Wakil Walikota Medan Ir.Akhyar Nasution,MSi pimpin Upacara Kenaikan Bendera Merah Putih pada Hari Senin di Sekolah Katholik Santo Thomas 1.  Upacara ini diikuti Kepala Sekolah SMA  Suster Amuria Agnes Saragih,SPD,MPD, Kepala sekolah SMP Frasetio, Camat dan Lurah se Kecamatan Medan Petisah, seluruh Guru dan Pegawai serta seluruh murid murid SMA dan SMP yang berjumlah 1600, Senin (6/11) di Halaman Sekolah Santo Thomas 1 Jl.S.Parman.

Wakil Walikota dalam arahannya menyampaikan ada tiga hal kunci untuk menjadi orang sukses, antara lain pertama, jangan lupa kepada Tuhan Pencipta, kedua, jangan Lupa kepada Orang Tua yang telah membesarkan kita, dan ketiga, jangan lupa kepada Guru yang telah memberikan ilmu pengetahuan.

Bacaan Lainnya

Agama, orang Tua dan Guru inilah membuat orang sukses, satu sama lain saling terkait untuk membentuk keperibadian kita. Bangsa kita saat ini lagi dikepung dari segala penjuru, dari segala lini untuk merusak anak-anak bangsa melalui Candu atau Narkoba. Jaman dulu bila suatu Negara ingin menguasai Negara lain atau ingin menjajah harus memakai senjata perang, dengan serdadu, namun saat ini tidak diperlukan lagi senta dan serdadu cukup dengan meracuni generasi mudanya melalui Candu maupun dengan Narkoba ( sabu-sabu).” Ujarnya.

Wakil berharap,  kepada seluruh anak didik untuk tidak mendekati segala bentuk narkoba, baik ganja, sabu-sabu. Tidak ada seorangpun yang berhasil kesuksesan didalam kehidupannya kalau sudah terkontaminasi narkoba. Pangkal kejahatan saat ini adalah narkoba, dan penghuni Rumah Tahanan (Rutan) 75%  adalah pengkomsumsi narkoba. Ingat, bahwa  Narkoba adalah musuh bangsa Indonesia.

Kedepan, perubahan sangat cepat sekali, jangan cepat merasa puas nanti akan ketinggalan. pekembangan ilmu pegetahuan cukup pesat baik dibidang kedokteran, teknologi, untuk menjawab tantangan ini para anak didik harus belajar, …belajar…belajar.

Saat sekarang ini tidak cukup dengan hanya kepintaran dan kecerdesan saja. “  pncuri saja adalah orang pintar, kalau tidak pintar manamungkin bisa membobol Bank, membobol ATM orang lain, membuat SIM palsu dan lain sebagainya. Akan tetapi kepintaran dan kecerdesan harus dibarengi dengan peradaban. Manusia unggul adalah manusia yang beradab, pandai menghargai orang lain.” tegas Wakil.

Wakil Walikota mengajak seluruh anak didik untuk memahami ”MEDAN RUMAH KITA.” Medan ini adalah rumah kita bersama, karena kita tinggal didalamnya, untuk marilah kita pelihara, kita rawat dan kita jaga keamanannya, sehingga kota Medan ini tidak asing lagi bagi kita.: harapnya ( ft )

Pos terkait