JAKARTA | BN – TNI Angkatan Darat mengikuti lomba Tembak Australian Army Skill at Arms Meeting (AASAM) 2017 di Puckapunyal, Australia mulai tanggal 5-26 Mei 2017. Mereka berhasil membawa kemenangan 28 emas, 6 perak dan 5 perunggu dari 68 medali yang diperebutkan.
Serda Woli Hamsan terpilih sebagai penembak terbaik dalam kejuaraan bergengsi tersebut. Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono memberikan apresiasi berupa sebuah rumah khusus untuk prajurit Kostrad ini.
“Secara khusus saya berikan kamu satu rumah tipe 45,” kata Mulyono di Markas Besar TNI Angkatan Darat, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (30/5).
Istimewanya, Serda Woli bebas memilih lokasi rumahnya sendiri. Tak ditentukan oleh Angkatan Darat.
Menurut Mulyono, pemberian hadiah rumah ini sudah dua kali diberikan. Prajurit yang memperoleh penghargaan serupa juga diberi hadiah rumah.
“Mereka yang pilih tergantung mereka mau pensiun dimana supaya mereka enggak susah,” kata Mulyono.
Selain itu, para anggota kontingen lain pun semua mendapat hadiah bonus berupa uang. Namun berapa jumlahnya, Jenderal Mulyono enggan mengungkap.
“Yang penting cukup untuk lebaran. Sebagai wujud rasa kebanggaan saya, saya memberikan apresiasi kepada semua pihak. Penembak-penembak saya berikan bonus. Karena itu merupakan suatu yang wajar bagi saya, mereka sudah membesarkan nama Angkatan Darat maka saya berikan bonus itulah kira-kira,” kata Mulyono di Gedung Serba Guna,
Mulyono mengapresiasi atas kerja keras kepada Panglima Kostrad kepada semua divisi dan prajurit-prajurit penembak. Penghargaan ini telah membuat mengharumkan TNI Angkatan Darat dan bangsa Indonesia pada ajang Internasional yang sangat bergengsi.
Namun Jenderal Mulyono meminta para prajurit jangan cepat berpuas diri. Evaluasi dan latihan keras harus terus dilakukan.(Merdeka.com)
