Ternyata Berita Edi Obama Polisikan Media SeuramoeNews.com Nihil

BIREUEN | BN- Sikap Edi Saputra (Edi Obama) dan Zulfikar DPRK Partai Demokrat Bireuen  melaporkan media online SeuramouNews.com ke Polres Bireuen karna mengekspos berita yang dinilai mencemarkan nama baik pribadinya belum mendapat tanggapan serius dari pihak penegak hukum.

Berita yang bermasalah yang dicopypaste dari media BongkarNews menyangkut rencana kedatangan Gubernur NTB pada Acara Maulid Akbar Sirul Mubtadin 15 Januari 2017. Isu kedatangan gubernur mampu hafal Alquran ditanggapi beragam sejumlah warga Bireuen dan umumnya menilai dengan kepentingan politis dan menguntungkan salah satu kandidat bupati Bireuen dari unsure Ulama yait Tu Sop – Dr Pur..

Bacaan Lainnya

Hingga oknum Timses Ruslan M Daud melalui FBnya bernama Zubir menulis status tentang berbagai track recourd hitam sang gubernur NTB sembari mengajak warga Bireuen untuk mengusir dengan melakukan demo jika sang Gubernur penerima piagam Muri itu masuk ke Kabupaten Bireuen.

Perkembangan serangan  dengan  menjelek-jelekkan calon tamu undangan panitia pelaksana maulid Sirul Mubtadi Cabang Bireuen yang diadakan di Lapangan Bolakaki Jeunieb Minggu 15Januari 2017 itu  lalu dirangkai menjadi sebuah berita oleh Wartawan BongkarNews.com  Bireuen tertanggal 10 Januari 2017, dengan judul “Timses Ruslan Provokasi Warga Usir Gubernur NTB TGH. M Zainul Majdi MA jika beliau masuk ke Bireuen”.

Sedangkan  foto pendukung (Insert) berita tersebut  adalah foto sosok Tgk M Yusuf M Nasir selaku Ketua Panitia Pelaksana acara Maulid serta perayaan Ultah Sirul Mubtadin Cabang Bireuen  ke II 2017 yang juga sebagai sumber utama berita tersebut.

Berita yang digarap Roesmady Bireuen tersebut kemudian diambil dan dimuat kembali oleh media online SeuramoeNews.com tiga hari kemudian Jumat 13 Januari 2017  dengan menggantikan foto dan judul berita menjadi “  .

Timses Ruslan Diklaim Sekelompok Penyebar Fitnah, Bukan Tim Sukses Harusjadi,” sedang foto dasar adalah sosok pimpinan dayah Haul Mudi Alziziah Jeunieb Tgk M Yusuf M Nasir, diganti dengan foto Ruslan M Daud dikelilingi puluhan pendukungnya dengan menggerakkan satu tulunjuk, termasuk terlihat ada Edi Obama dan Zulfikar dalam gambar tersebut.

Dalam gambar Selfi bersama dengan dengan membuat angka satu dengan telunjuknya Edi Obama terlihat berdiri disamping kiri  calon bupati kebanggaannya Ruslan M Daud dengan menggunakan topi khas Partai demokrat.sementara Zulfikar Demokrat terlihat memakai topi kandidat Harus Jadi berada dibagian belakang sejajar dengan Edi Obama.

Tindakan Edi Obama dan rekannya mempermasalahkan berita media online yang tidak jelas redaksinya itu sempat di aploud pelapor saat berada di ruang Unit Tipiter Reskrim Polres Bireuen bersama Kasat Reskrim serta beberapa petinggi Polres lainnya.

Foto selfinya bersama jajaran Kasatres Bireuen saat melapor juga sempat diunggah ke FB Edi Saputra dengan pengantar status “Terkait pemberitaan media online seuramoenews.com maka Masalah ini sudah kami laporkan kepada pihak berwajib, saya harap kawan – kawan jangan main hakim sendiri, biar jadi pelajaran untuk media online lainnya. jangan asal buat berita dan judul yang tidak ada sangkut pautnya dengan foto, kita tunggu saja perkembangan dari pihak kepolisian, semoga masalah ini segera diusut tuntas”, demikian urai Edi Obama dalam dinding statusnya FB nya tertanggal 13 Januari 2017 pukul 17.22 Wib, dan mendapat coment 177 nitizen serta 11 kali dibagikan oleh facebooker jajarannya  hingga Minggu 23 Januari 2017 pukul 20.00 Wib..

Inisiatif  Edi Saputra melapor Media Online yang dianggap telah mencoreng nama baiknya ditanggapi dengan sikap aplaus oleh puluhan teman komunitas facebooker nya, termasuk dari kalangan wartawan serta Ketua PWI Bireuen  pada akun Suryadi Adi yang menulis kalimat “Setuju, Kami mendukungnya, proses hukum sampai tuntas.

Meskipun akhirnya Gubernur NTB TGH. M Zainul Majdi MA tidak jadi memenuhi undangan untuk hadir ke Bireuen pada tanggal 15 Januari 2017, karena bertabrakan dengan agenda dinasnya yang sacral, namun polemik yang muncul antar pendukung kandidat masing-masing masih tertinggal. Setidaknya menyangkut masalah Seramounews.com yang  sudah dilapor Edi Obama ke pihak kepolisian polres Bireuen.

Kapolres Bireuen AKBP Heru Novianto SIK yang dimintai keterangan melalui Kasatres Iptu Riski Andrian SIK kepada BongkarNews via ponsel pribadinya Minggu 23 Januari 2017 menerangkan, bahwa Edi Obama cs, tidak membuat laporan sah terkait pemberitaan SeuramouNews.com tersebut.

“Mereka datang menemui kami di Mapolres hanya melakukan koordinasi sejauh mana catatan hukum pidana terhadap media online seuramounews.com yang dirasakan telah mencemarkan nama baik pribadinya, sehingga tidak ada LP yang akan ditindaklanjuti,” sebut Kapolres Bireuen AKBP Heru Novianto SIK.

Meskipun demikian Petinggi Polres Bireuen tersebut juga menegaskan, pihaknya juga telah mendalami sistem dan etika penulisan suatu pemberitaan oleh seorang wartawan media kepada pihak Dewan Pers di Jakarta.

“Termasuk tentang pemasangan gambar yang tidak ada pemberitahuan awal kepada pemiliknya, Seramounews.com juga ada mengimbuhkan tulisan “Ilustrasi” dibagian gambar yang dipasang itu sepertinya kecil sekali untuk bisa dipidanakan,” demikian kupas Kapolres Bireuen AKBP Heru Novianto SIK, Sebagaimana yang disampaikan Kasatreskrim cerdasnya Iptu Riski Andrian SIK.(Roesmady)

Pos terkait