LHOKSEUMAWE | BN-Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) PT Bintang Toedjoe cabang Kota Lhokseumawe menggelar aneka kegiatan dan Perlombaan yang belangsung selama 27 Maret sampai dengan 2 April 2017 di beberapa tempat di seputara Kota Lhokseumawe.
Kegiatan tersebut berupa donor darah di beberapa titik yakni di halaman kampun IAIN Malikussaleh, Politeknik Negeri Lhokseumawe, SMKN 1, SMKN 3 Dan di SMAN 5 Lhokseumawe, berkerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI). Selain itu adanya, perlombaan senam Zumba, Klip Botol Botol Aqua, Game PS 3, masing-masing juara 1 Rp 1,2 Juta, sementara perlombaan Palang Merah Remaja (PMR) dengan Juara Rp, 4.5 juta, yang diikuti sejumlah pelajar di Lhokseumawe.
Nurdin, EO PT Jia Jaya Utama, mengatakan kegiatan ini sesuai dengan tema ‘Ngeblend No Fear’ tujuan ingin mengajak anak muda untuk berani atau tidak takut untuk menyumbangkan darah dalam gerakan (50 K) 50 ribu kantong darah.
“Sebagai Ngeblen yang telah menjadi pioner dalam gerakan donor darah di Negeri ini, Ekstra Joss Blen mengajak korporasi dan Brand lainnya untuk turut serta dalam gerakan ini,” Kata Nurdin selaku Event Organizer (EO) PT Jia Jaya Utama Lhokseumawe, Rabu, 5 April 2017.
Menurut Nurdin, kegiatan donor darah dilakukan serentak sebanyak 84 Kota di Indonesia, dan gerakan ini paling masiv semoga hasilnya lebih baik sesuai yang diharapkan.
“Alhamdullah acara donor darah, kita berhasil mengumpulkan darah sebanyak 285 kantong. Selanjutnya darah tersebut langsung di kumpulkan oleh PMI,” Tutup Nurdin.
Sementara itu Direktur PT Bintang Toejhoed Neriswan mengatakan, serangkaian bakti sosial dapat menjaga kesehatan Siswa-Siswi, umumnya masyarakat di Lhokseumawe. Lantas keberadaan PT Bintang Toedjoe hanya memproduksi beberapa produk, telah beredar diseluruh indonesia.
“Kehadiran PT Bintang Toedjoe aktif berperan berbagai komunitas maupun organisasi di Lhokseumawe untuk memproklamirkan berbagai produk, salah satunya adalah, Extra Joss Blend,” Kata Neriswan Direktur PT Bintang Toedjoe Cabang Lhokseumawe.
Sambungnya, kegiatan Hut tersebut sudah berlangsung selama enam hari, dilaksakan berpusat dilapangan Jendral Sudirman Lhokseumawe, yang diikuti mencapai ribuan peserta, dari berbagai komunitas, pada acara puncak.
“Terselenggara kegiatan ini dibantu oleh jajaran TNI dan Polri, dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), juga disiarkan oleh Radio Republik Indosia (RRI),” paparnya.
Disamping itu, serangkaian kegiatan ini tak lain, hanya membangkitkan semangat kaula muda-mudi di Lhoskeumawe, untuk mendonorkan darah. Sebab Wold Health Organization (WHO) menyerukan agar mendonorkan untuk menjaga kesehatan jasmanis.
“Perlu diketahui di Inonesia membutuhkan sekitar lima juta kantong darah pertahun, yaitu dua persen dari total jumlah penduduk indonesia. Jadi untuk memenuhi kauta tersebut, ditingkat Nasional dari standar WHO,” ulasnya(.SA)