ROHIL | bongkarnews.com – Juwadi, 47 tahun, seorang pria beragama Budha, alamat Jalan Sumatera Laut RT 015 RW 004 Kelurahan Bagan Barat, Kecamatan Bangko Kab. Rohil, Rabu (1/4/2020) sekira Pukul 13.00 Wib ditemukan tak bernyawa tergeletak dilantai rumahnya.
Menurut keterangan Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais SH, melalui Humas Polsek Bangko Puji Anto kepada awak media menguraikan adanya penemuan sesosok mayat yang ditemukan oleh warga Sumantono, akuang, 34 Tahun, yang alamat beralamat Komplek walet RT 007 RW 002 Kelurahan Bagan Barat Kecamatan Bangko.
Awalnya Sumantono, Akuang atau pelapor mendapatkan telepon dari adik Juwadi yang berada di Jakarta meminta tolong kepadanya untuk mengecek keberadaan Juwadi di kediamannya yang terletak di jalan Sumatera Laut RT 015 RW 004 Kelurahan Bagan Barat Kec. Bangko pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2020.
Setelah mendapatkan telpon dari adik Juwadi, Sumantono pada hari Rabu sekira pukul 11.30 Wib dini hari mencoba mengecek keberadaan Juwadi di kediamannya yang terletak di jalan Sumatera laut RT 015 RW 004 Kelurahan Bagan Barat Kec. Bangko, dan sesampainya di rumah tersebut Sumartono memanggil berulang kali ke dalam rumah namun tidak ada Jawaban.
Tak lama kemudian Sumartono mencium bau busuk dari dalam rumah dan mencoba melihat kedalam rumah melalui Ventilasi Pintu Teralis Besi depan rumah dan melihat Juwadi dalam keadaan terbaring tepatnya didepan pintu dan kelihatan sudah tidak bernyawa lagi.
Setelah itu Sumartono langsung menghubungi temannya Akuang untuk memberitahukan kejadian tersebut ke Polsek Bangko. Mendapat laporan dari masyarakat pihak Polsek Bangko langsung turun ke TKP yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais, SH dan kanit Reskrim Polsek Bangko Iptu D. Raja Putra Napitulu, SIK, M.M dan langsung mengamankan TKP dan berkoordinasi dengan pihak rumah sakit Umum DR. RM. Pratomo.
Sementara itu pihak Keluarga menolak untuk dilakukan Otopsi dengan membunuhi tanda tangan Surat Penolakan Otopsi kepada Keluarga Mayat tersebut. Hasil Visum dari pihak puskesmas Bagansiapiapi menunjukkan bahwa tidak Ada Tanda – tanda kekerasan dan diketahui bahwa Mayat tersebut ada Riwayat Penyakit Jantung. Untuk saat ini Mayat langsung dibawa keluarga ke Pekanbaru untuk di Kremasi dengan menggunakan Ambulance milik RSUD DR. RM. Pratomo Bagansiaspiapi.( Chandra )
