Tarutung-BN.
Tidak pernah berhenti untuk memikirkan apa yang akan dilakukan untuk terus memotivasi petani, memberi semangat dan harapan bahwa bertani adalah pekerjaan mulia dan sangat menjanjikan dalam memperbaiki taraf hidup, Nikson Nababan kembali membuat terobosan dengan menghadirkan alat mesin pertanian (alsintan) berupa Alsintan 3 (tiga) Unit, yakni Combine Harvester Sedang, Combine Harvester Besar untuk memanen padi dan Corn Combine untuk perontok jagung.
Alat ini berfungsi sebagai alat mesin pertanian untuk memanen padi dan pasca panen dengan kelompok tani (Koptan) penerima, Koptan Mutiara Jaya Rahut Bosi, Koptan Ambar Ujung Sigotom Pangaribuan, Koptan Maju Siabal-abal IV Sipahutar, Koptan Sitamba Siaro Siborongborong, Koptan Sederhana Simamora Hasiabuan Kecamatan Pagaran dan Koptan Judea Siopat Bahal Kecamatan Pahae Jae. Untuk Alsintan Combine Corn diterima Koptan Martumbur Garoga yang diserahkan secara langsung oleh Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan di Kantor BP4K Siarangarang, Kamis (6/10) lalu.
Terobosan demi terobosan telah dinikmati petani mulai dari bantuan handtraktor, traktor, bibit pertanian, pupuk bersubsidi bayar pasca panen, pasar lelang, terobosan Indeks Pertanaman 2 kali (IP2).
Kemudahan demi kemudahan telah dinikmati petani dan ada jaminan dari pemerintah akan harga yang terbaik melalui pasar lelang, khususnya masih pada komoditi cabai merah. Petani mulai menggeliat, petani mulai bersemangat. Lahan-lahan tidur mulai diolah menjadi lahan produktif.
Prioritas infrastruktur untuk menunjang sektor pertanian menjadi langkah yang sangat tepat bagi Pemkab Taput. Interkoneksi antar desa dan antara dusun sudah hampir seluruhnya terbuka.
Penantian masyarakat sudah hampir terjawab seperti jembatan Lumban Rang menuju Lumban Lobu Kecamatan Sipahutar, Lobu Sihim, Dolok Saut dan Muara Tolang tidak lagi terisolir, jembatan sudah dibuka sehingga akses masyarakat ke Desa dan Kecamatan lain untuk memasarkan hasil pertaniannya sudah terbuka lebar. (RNS)
