P SIANTAR | BONGKARNEWS – Terkait kegiatan keagamaan, Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Sumatera Utara mengadakan Pelatihan Pembinaan Pemazmur dengan tema “Melantunkan Nada Menghidupkan Sabda” di Catholic Center PPU Pematang Siantar, Sabtu (15/11/2025). Kegiatan ini melibatkan peserta dari empat kabupaten/kota, yaitu Pematangsiantar, Simalungun, Samosir, dan Toba.
“Ini adalah pelatihan keempat yang kami adakan, setelah sebelumnya di Lintong ni Huta, Medan, dan Parapat. Kami akan terus melanjutkannya, termasuk di Tapanuli Tengah awal Desember mendatang,” ujar Ketua Panitia, Ir. Jaruddin Silvanus Simarmata, M.M.
Pelatihan yang berlangsung 15-16 November 2025 ini diikuti 35 peserta. Narasumber Gregorius Pratomo menekankan pentingnya kemampuan vokal dan penghayatan dalam tugas pemazmur. “Menjadi pemazmur bukan sekadar menunjukkan teknik vokal, tapi melantunkan Sabda Allah,” katanya.
Salah satu Peserta, dr Kurnia Klara, mengaku sangat terbantu dengan pelatihan ini. “Kami belajar sejarah mazmur, cara melantunkannya, dan perannya dalam liturgi. Semoga ada lanjutan agar kami makin mahir,” ujarnya.
Dr. Drs. Hendrik H. Sitompul, M.M., Ketua Umum LP3KD Sumut, menegaskan pentingnya kerja sama dengan gereja, pemerintah, dan pihak terkait untuk memperluas dampak kegiatan ini. “Kami ingin LP3KD Sumut memberi kontribusi bagi Gereja dan bangsa,” katanya.
Pelatihan ini diharapkan menjadi langkah awal bagi para pemazmur untuk terus berkembang dan menghidupkan Sabda Allah. Tuhan memberkati.
(Red)
