Lhokseumawe | BN- Sembilan unit rumah berkontruksi semi permanen terbakar di Jalan Cut Mutia Dusun Rawa Jaya, Desa Pusong Lama Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.”Rabu 5/4/2017 sekira pukul 19.30 Wib, Kejadian tersebut tak lama setelah Hujan deras mengguyur kota lhokseumawe insiden tersebut menghebohkan masyarakat kota lhokseumawe dengan meluncur bantuan mobil damkar hingga mencapai puluhan unit.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Hendri Budiman melalui Wakapolsek Banda Sakti IPDA Zahabi mengatakan,sebelumnya Di duga di rumah Asnawi (45) saat itu membuat penerangan lilin saat arus Listrik PLN padam dan kebetulan likin di letakkan di atas rak tempat penyimpanan minyak tanah dan sejumlah tabung Gas Elpiji 3 kg, kemudian lilin tersebut jatuh tersenggol oleh anaknya Fauzan (3) tahun saat sedang bermain.”ungkap IPDA Zahabi
Lanjutnya, api kemudian menyambar tempat penyimpanan minyak tanah sehingga terjadi kebakaran dan api seketika itu terus membesar dan menjalar ke seluruh bagian rumah dan menyambar rumah lain yang berkontruksi kayu.
IPDA Zahabi menambahkan, sepuluh unit Damkar dari Kota Lhokseumawe, Pemda Aceh Utara, PT. Arun dan PT. PIM ikut membantu memadamkan kebakaran tersebut. Api berhasil dipadamkan sekira pukul 21.30 Wib.
Sambungnya, Kaca armada Damkar Lhokseumawe sempat pecah di lempar warga diduga warga kesal karna saat pemadam datang kehabisan Stoke Air.
Selain itu pemilik rumah Asnawi juga mengalami luka bakar di bagian kaki pada saat melakukan pemadaman api dan korban tidak melakukan perawatan di rumah sakit.”jelasnya
“Satu remaja putri an Lisa (17) tahun mengalami Shok sehingga pingsan di lokasi kejadian dan sempat dilarikan ke RS Kesrem Lsm selanjutnya telah dipulangkan karna tidak harus dirawat.”ujarnya
Saat ini lokasi kejadian sudah dipasang garis police line untuk kepentingan penyelidikan.” tegas IPDA Zahabi
Ini Data sembilan unit rumah yang terbakar :1. Asnawi, 45 tahun, Pedagang, keterangan terbakar habis
2. Iskandar, 32 tahun, Wiraswasta,
keterangan terbakar habis
3. Abdul Aziz, 35 tahun, Wiraswasta, keterangan terbakar habis
4. Muzakir, 40 tahun, Nelayan, keterangan terbakar habis
5. Deni, 40 tahun, karyawan Bank BNI, keterangan terbakar habis
6. Irwan, 45 tahun, Pedagang, keterangan setengah terbakar terkena imbas.
7. Anton, 45 tahun, Satpam Bank BRI, keterangan setengah terbakar terkena imbas.
8. Sarji, 71 tahun, Pensiunan PLN, keterangan setengah terbakar terkena imbas.
9. Nazaruddin, 32 tahun, PNS, keterangan setengah terbakar terkena imbas.(SA)
