Juara 1 Umum PKMI Sidikalang, juara 2 SMAN 2, disusul SMPN 1 Sidikalang juara 3
Sidikalang, BN
Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Dairi dan Ikatan Sarjana Olaharaga Indonesia (ISORI) Dairi selenggarakan Kejuaraan Karate Antar Pelajar se Kabupaten di Gedung Olah Raga Sidikalang, Rabu (24/8) lalu. Terlihat antusias para atlet dan orang tua atlet saat pelaksanaan hari terakhir kejuaraan Karate antar pelajar tersebut.
Kejuaraan dimaksud memperebutkan piala Disbudparpora, mulai dari juara Kata usia dini Putra (Pa) dan Putri (Pi), Kata Pra Pemula Pa dan Pi, Kata Kadet Pa dan Pi, Kata Junior Pa dan Pi, serta Kumite kelas minus (-) 25 dan plus (+) 25 Kg, 30 Kg, 35 Kg, 40 Kg, 47 Kg, 52 Kg, 54 Kg, 57 Kg, 63 Kg, 68 Kg dan 70 Kg kelas pemula, kadet junior Pa dan Pi.
Pertandingan berlangsung selama 3 hari, dipimpin Wasit Nasional dari Medan, Mardi Chan, Elliasta Singarimbun, Aidil Fitri, Dedi Susanto, Abdul Rahman, Deborah Sinaga, Supiatno, Luseria, Ardianoto, Abdul Mutholib, Zulkarnaen Lubis, Guvo Purba, Lisfrensisto, Efandri dan Syafei Rizal Sitompul S.Pd.
Pada partai final dan pertandingan best of the best (BPB) dihadiri Bupati Dairi diwakili Asisten Adiministrasi Pembangunan Pemkab Dairi, Suasta Ginting S.Sos MAP, Kadis Pendidikan Dairi Dra Rosema Silalahi, Ketua Komisi B DPRD Dairi Depriwanto Sitohang ST MM, Ketua ISORI Dairi Drs Juanton Angkat serta disaksikan para orang tua atlet.
Sementara itu, dalam laporannya, Kepala Bidang Olahrga Disbudparpora Dairi Kandace Sitorus SE menyebutkan, kejuaraan tersebut merupakan pertama kalinya dilaksanakan Pemkab Dairi dan para wasit dan juri dihadirkan dari Medan. “Kami berharap, kejuaraan ini dapat berkesinambungan untuk melihat berbagai potensi atlet karate di Kabupaten Dairi. Kami merasa masih ditemukan kekurangan dalam pelaksanaan ini dan kami akan melakukan evaluasi untuk perbaikan kedepannya”, ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Rosema Silalahi dalam sambutannya menjelaskan, bahwa karate merupakan olahraga yang sangat diminati oleh putra-putri Dairi. Menurutnya, kejuaraan seperti ini perlu dikembangkan terus untuk menyaring dan menjaring para atlet yang akan mengharumkan nama Dairi.
Di tempat terpisah, Depriwanto Sitohang menyebutkan, pihak DPRD Dairi telah mengajukan peralihan GOR dari Bagian Umum Sekda Dairi kepada Disbudparpora, sehingga dipergunakan dan dipusatkan untuk olah raga. “Setelah peralihan nantinya, kita akan rehabilitasi GOR ini menjadi tempat multi fungsi, seperti lapangan futsal, volli, bulu tangkis, karate dan bukan untuk pesta”, jelasnya.
Informasi yang diterima dari panitia, PKMI Sidikalang sebagai juara 1 umum disusul SMAN 2 juara kedua dan SMPN 1 Sidikalang juara ketiga. Sedangkan untuk juara BOB Pemula pa, Rendi Situmorang, Pemula pi Anastasya Sihombing, Kadet pa, Kerbi Simbolon, Kadet pi, Ignasia Sipayung, Junior pa Raja Pasaribu dan Junior pi Elisani Lumban Toruan.
Seluruh peraih medali Emas, Perak dan Perunggu untuk Kata usia dini putri, usia dini putra, pra pemula putri, pra pemula putra, pemula putri, pemula putra, Kata kadet putri, Kata kadet putra, Kata junior putri, Kata junior putra serta juara kumite -25 kg usia dini pa dan pi, serta Kumite kelas minus (-) 25 dan plus (+) 25 Kg, 30 Kg, 35 Kg, 40 Kg, 47 Kg, 52 Kg, 54 Kg, 57 Kg, 63 Kg, 68 Kg dan 70 Kg kelas pemula, kadet junior Pa dan Pi, diberikan medali dan uang pembinaan kepada masing-masing atlet.
Pantauan wartawan di GOR Sidikalang, seluruh pertandingan dipimpin oleh wasit nasional secara bergantian. Tidak ada atlet yang mengalami cedera serius serta pertandingan juga melibatkan dokter tim kesehatan lengkap dengan alat kesehatan dan seluruh atlet dengan seirus dan antusias mengikuti turnamen. (bd.007)
