BINTUNI | bongkarnews.com – Calon Legislatif (Caleg) dari Partai Gerindra nomor urut empat (4) Piter Masakoda dapil 3 wilayah Moskona, bersama puluhan massa datangi kantor KPU Teluk Bintuni, karena tidak terima dengan hasil keputusan pleno terbuka tingkat Kabupaten sekitar pukul 09.00WIT,Rabu pagi ini (8/5).
Piter menyampaikan protesnya kepada peyelenggara KPU Teluk Bintuni dan langsung disampaikan kepada Ketua KPU Teluk Bintuni, Herry Arius E Salamahu untuk membuka kotak suara Distrik Merdey.
“Mau tidak mau, suka tidak suka kami meminta agar pihak KPU Teluk Bintuni agar membuka kotak suara, kalau tidak kami akan tidur disini (halaman kantor KPU_red)” kata Piter Masakoda yang juga merupakan ketua Himpunan Pemuda/i Moskona Kabupaten Teluk Bintuni, Jl Raya Bintuni Kampung Tissai Bintuni, Rabu (8/5/2019).
Menjawab keinginan Piter Masakoda CS, Ketua KPU Teluk Bintuni mengatakan, “Saya tidak memegang kunci kotak suara, kunci dipegang oleh pihak keamanan”
Ucap Arius menjawab keinginan massa.
Pernyataan Ketua KPU Teluk Bintuni tersebut dibalas dangan sautan massa secara serentak, “tipu tipu, harus buka, kalau tidak kami akan halangi kotak suara dibawa ke Manokwari dan kami akan tidur disini”.
Salah seorang dari massa juga mengatakan bahwa ada permainan pihak Bawaslu dan pihak KPU Teluk Bintuni, sebenarnya Piter Masakoda yang berhak mendapatkan satu kursi mewakili dapil 3.
“Kami berharap ada kejujuran dan transparansi dari pihak KPU Teluk Bintuni, untuk itu kami meminta agar kotak suara di buka” pintanya.
Aksi ketidak puasan hasil pleno terbuka tingkat Kabupaten Teluk Bintuni mendapat pengawalan dan pengamanan dari anggota Satuan Brimob Teluk dan anggota Polres Teluk Bintuni.
Pantauan media ini hingga pukul 18.00.WIT saat dikirimkan berita ini, massa belum membubarkan diri dari halaman kantor KPU Teluk Bintuni.(HS)
