BEKASI | Bongkarnews.com – Pembangunan Gedung Unit Sekolah Baru (USB) SMPN 3 Karang Bahagia, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menuai banyak pertanyaan. Pasalnya, pembangunan USB tersebut hingga kini tidak terlihat adanya terpampang papan proyek yang merupakan syarat dari pembangunan.
Berbagai opini muncul dimasyarakat, dari dugaan proyek siluman, hingga dugaan “kong kali kong” pejabat setempat. Kini proyek tersebut jadi sorotan media dan LSM yang ingin mengetahui apa sebenarnya yang terjadi sampai proyek ini lancar-lancar saja berjalan tanpa papan proyek, media ini pun mencari tau guna membongkar kebenaranya.
Perusahaan jasa kontruksi PT RAP disebut sebut sebagai pelaksana proyek itu, dengan Sumber dana dari APBD Kabupaten Bekasi tahun 2018 dengan nilai kontrak proyek sekitar Rp13 miliar. Informasi ini didapat dari sumber yang dapat dipercaya.
Anehnya, para pekerja tidak ada yang berani memberikan komentar dilokasi proyek ketika ditanya siapa penanggung jawabnya, belum lama ini oleh Tim Infestigasi LSM Barisan Rakyat Bersatu (Beratu).
Yusuf selaku Sekjen Beratu Bekasi, menegaskan bahwasanya, pelaksanaan kegiatan pembangunan berbagai proyek yang dianggarkan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah (Pemda) sudah ada aturan mainnya. Seperti pada awalnya, telah dilakukan proses tender secara terbuka dan transparan, bahkan pengadaan asuransi tenaga kerja dalam pelaksanaan proyek tersebut. Namun dalam pelaksanaannya, keterbukaan publik seringkali seakan dikangkangi, Minggu (12/08).
“Ini menjadi peringatan “Warning”, Untuk itu kami minta agar pihak pemkab Bekasi, maupun dinas-dinas terkait lainnya melakukan pengawasan terkait hal tersebut. Kami dari LSM Baratu akan terus melakukan pemantauan di lapangan, agar nantinya seluruh proyek pembangunan yang berjalan di Kabupaten Bekasi ini berjalan sebagaimana mestinya dan masyarakat bisa menikmati,” tegasnya.
Dan rencanan Tim akan melakukan konfirmasi ke Kelurahan, Camat dan Bupati guna mengetahui secara pasti apa yang sebenarnya terjadi untuk menjawab dan membongkar apa yang terselubung , agar masyarakat tahu apa yang terjadi.(Surya)