Wakil Bupati Gayo Lues Kukuhkan Pengurus MAA Periode 2020-2025

GAYO LUES | bongkarnews.com – Sebanyak 35 orang pengurus Majelis Adat Aceh Gayo Lues dilakukan pengukuhan oleh wakil bupati Gayo Lues H. Said Sani. Acara pengukuhan berlangsung di ofroom Kantor Keistimewaan Aceh Gayo Lues pada Rabu (12/02/2020).

Sekretaris MAA Kasim Junaidi,SE mengatakan Terpilih sebagai ketua MA Drs Zulkifli Zain dengan wakil ketua 1 H Rabusah dan wakil ketua 2 Tengku Idris, Terpilih juga pada tahun ini 8 orang perwakilan perempuan dan pemilihan secara umum oleh anggota itu sendiri tidak ada intervensi dari pihak pemerintah terutama bapak bupati wakil bupati.

Bacaan Lainnya

Wakil Bupati Gayo Lues H.Said Sani menyebutkan dalam mewujudkan negeri yang Islami Mandiri dan sejahtera tidak terlepas dari peranan adat, diharapkan dengan pengukuhan pengurus Majelis Adat Aceh Gayo Lues adat-adat yang ada di desa bisa dilestarikan.

MAA juga dituntut bisa nganter masuknya budaya-budaya asing yang dikhawtirkan dengan perkembangan globalisasi teknologi budaya asing sangat mudah diakses dan dapat mempengaruhi budaya yang ada di Gayo Lues, sebutnya.

H Said Sani juga menyebutkan tidak terlepas dengan peranan ada dimana adat ini merupakan turunan dari dari ajaran Islam sehingga adat istiadat dengan pengukuhan ini pelestarian di desa-desa di kecamatan bahkan di kabupaten ini sehingga Kami yakin dengan adanya peranan dari Majelis Adat Aceh kabupaten Gayo Lues yang nantinya berperan dalam rangka seni mempersatukan umat dan juga dalam rangka dalam rangka menghadapi Tata perkawinan dan juga masa sisi pergaulan dan merupakan sebagai penangkal dengan masuknya tentunya dengan pelestarian adat semakin Lestari, jelasnya.

Sementara Ketua terpilih Drs. Zulkifli Zaini mengatakan dalam upaya melestarikan adat budaya yang sudah terkikis dan hampir punah akan menggali kembali adat-adat tersebut untuk dilestarikan dan dikenalkan kembali kepada para generasi muda yang ada di Gayo Lues kita tentu mendiskusikan seminarkan Hasil tersebut kita sosialisasikan kepada masyarakat sehingga adat budaya Gayo Lues yang sudah mungkin hampir terkikis bahkan sebagian sudah hampir sirna dari hal ini. Kita gali kembali untuk dilestarikan kepada generasi-generasi jelasnya. (JAMALUDDIN.P)

Pos terkait