Aceh Utara | BN – Baliho Kantor Dewan Pengurus Wilayah DPW Partai SIRA Kabupaten Aceh Utara, Berlokasi di Kecamatan Samudera dirusak oleh Orang Tak Kenal (OTK) Sekitar 03:00 Wib Sabtu,10/03/ 2018.
Dimana Sebelumnya, Lima hari yang lalu juga terjadi kehilangan semua atribut dan bendera partai yang dipasang di depan kantor, Kemudian juga OTK tadi malam merusak Baliho Partai SIRA Yang dipasang depan kantor Setempat
“Dengan ini Kami Buktikan Kepada Masyarakat, Bahwa Partai SIRA merupakan partai silaturahmi, dengan kehadiran kembali Partai ini, Arah politik yang teror, membawa ke arah politik yang islami dan bermartabat,” Jelas Ketua DPW Partai SIRA Aceh Utara Muslem Syamsuddin, ST, MSM kepada bongkarnews Yang didampingi Sekretaris Partai Adoel Dan Ketua Satgas Amri Usman serta puluhan Pengurus lainya.
Kejadian Ini kata muslem, Partai SIRA menganggap Ini merupakan bagian kampanye besar yang dilakukan oleh OTK untuk Partai SIRA dan kami tidak akan melawan, Kami akan bersabar sejauh titik kesabaran masih ada.”tegas Muslem.
Disamping itu, Dirinya berharap kepada semua Kader Partai SIRA yang ada di seluruh penjuru Aceh Utara agar tetap tenang dan bersabar, Tidak melawan dengan kondisi ini, karena kondisi ini disebabkan oleh rekan rekan kita yang tidak tau politik kearah kebaikan.
“Karena Kalau kita memenuhi keinginan dari pada teror ini, Maka kapan waktunya kita membangun aceh utara lebih baik,”Ujar Muslem.
Untul Itu, Maka kami tidak menuduh siapapun yang merusak atribut Partai SIRA, Tetapi kami mengajak hilangkan prilaku dan sikap itu, Karena mengingat Aceh Utara lagi dalam kondisi ambruk, Mari kita bangkit bersama, baik itu Parnas atau Parlok dan lembaga lainya, jangan dengan cara membangun konperasi politik.
lanjut muslem, Sejauh ini langkah melaporkan atau pengaduan kepihak kepolisian terkait teror ini, pihaknya lagi berkoordinasi dengan pengurus partai untuk mengambil langkah,”urainya.
Muslem berharap Kepada OTK, agar dapat menyadari bahwa politik yang dilakukan Itu bukan lah dengan cara teror atau intimidasi, Akan tetapi Politik dengan cara yang bermartabat dan azaz islami,”Untuk Kedepan Mudah-mudah kejadian ini adalah yang terahir,”Pungkas muslem.(Saqil)